Senin, 12 Oktober 2009

Persiapan Syuting Film Menculik Miyabi Jalan Terus

Diposting oleh Unknown di 20.47
Meski kedatangan bintang panas asal Jepang, Maria Ozawa alias Miyabi (23), yang semula dijadwalkan tanggal 14 Oktober tertunda hingga waktu yang belum ditentukan, rencana pembuatan film Menculik Miyabi tetap berjalan.
Hal itu dikemukakan produser film Menculik Miyabi, Ody Mulya Hidayat, di kantornya di kawasan Mangga Dua, Jakarta Pusat, Senin (12/10).

Sejak muncul ide mendatangkan Miyabi ke Indonesia untuk bermain dalam film Menculik Miyabi, kata Ody, dia sangat yakin gagasannya itu akan jadi kenyataan. Namun, mendadak semua itu terganggu tatkala muncul banyak tekanan dan penolakan Miyabi datang ke Indonesia.

”Kini, malah jadi masalah, dan akibatnya lumayan. Saat ini saya pusing dengan berbagai tekanan. Ternyata hal ini pun dirasakan pihak manajemen dan Miyabi sendiri. Namun, konsensus kami sudah tetap bahwa produksi film Menculik Miyabi terus berjalan, tapi dalam waktu yang belum ditentukan,” ujar Ody.

Kata Ody, tekanan yang sampai ke manajemen Miyabi memungkinkan jadwal kedatangan Miyabi dan proses produksi film diundur.

Dia mengaku tak habis pikir, apa yang jadi idenya justru menimbulkan ekses negatif yang begitu tinggi.

”Ide mendatangkan Miyabi dan menjadikannya bintang utama dalam film Menculik Miyabi ini sudah muncul sejak enam bulan lalu. Awalnya, saya merasakan bagaimana kondisi film produksi Indonesia mulai surut dalam kurun dua tahun terakhir. Kini sebuah film bisa ditonton 500.000 orang saja sudah hebat,” katanya.

Minimnya jumlah penonton film itu, kata Ody, kemungkinan karena masyarakat sudah bosan dengan jenis film yang ada, termasuk artis-artisnya. Maka, ide untuk mencampurkan pemain asing dan pemain lokal pun muncul.

”Itulah awalnya kenapa muncul ide mendatangkan Miyabi,” ujarnya.

”Saat itu kami mencari-cari lewat internet, siapa saja artis asing yang bagus, tapi dengan tarif kontrak yang cukup terjangkau. Alasan utamanya, ini bisnis yang harus menguntungkan, dan tetap jadi pilihan sebagai sebuah hiburan yang sehat. Jadi, bukan seperti anggapan yang ada sekarang bahwa ini nanti sama dengan film porno atau vulgar,” tutur pria yang sudah memproduseri 17 film lokal itu.

Ekses negatif ini memang tidak diduga oleh Ody. Pihak Maxima Pictures sebagai distributor dan rumah produksi film Menculik Miyabi harus menerima eskes negatif itu, salah satunya, kantor mereka didemo oleh massa dari sebuah LSM.

Ody pernah mengatakan, untuk melakukan kontrak dengan pihak manajemen Miyabi sangat tidak mudah dan butuh biaya besar.

”Sejumlah pembicaraan dan negosiasi kami lakukan hingga ke beberapa negara di mana Miyabi sedang berada. Nah, saat sudah ada lampu hijau, ternyata masalah datang. Seharusnya, orang tidak melihatnya dari satu sisi saja. Kenapa kesan porno itu yang selalu dimunculkan?" ujar pria yang pernah mendapat julukan sebagai produser khusus film horor ini.

Namun, semangat untuk tetap berkarya membuat film tampak jelas dari wajah dan suara lantang Ody. Pengalaman pernah mendapatkan cacian dari banyak orang tentang film horornya yang dinilai terlalu vulgar menampilkan lekuk tubuh wanita membuat Ody yakin bahwa dia masih bisa membuat film yang lebih baik.

”Saat ini kami akan mengatur jadwal ulang kedatangan Miyabi dan persiapan proses produksi film Menculik Miyabi. Sebab, kami tidak ingin masalah yang masih cukup hangat di masyarakat muncul lagi dan akhirnya mengganggu proses produksi," kata Ody.

Hal itu pun, kata dia, mendapat tanggapan positif dari pihak manajemen Miyabi. Yang jelas, persiapan tetap jalan, dan kami masih akan menentukan di mana lokasi terbaik untuk mulai syuting film berjenis komedi remaja ini.

0 komentar:

 

Toko Action Figure Termurah dan Terlengkap Copyright © 2009 Baby Shop is Designed by Ipietoon Sponsored by Belajar SEO